Tarif Internet Murah, Itu Mimpi

Sepertinya mimpi untuk ingin menikmati layanan internet murah akan sulit dikabulkan oleh pemerintah. Alasannya, pemerintah tidak akan mengurangi harga sewa hosting frekuensi 3G yang besarnya 160 miliar. Namun hanya Telkomsel yang mampu membayar harga sewa itu dan berhak menambah 5Mhz frekuensi 3G-nya.


Terpikirkan oleh Bang Ir bila semua operator dapat mengeluarkan biaya sewa sebesar Rp. 160 miliar, maka semua operator otomatis akan menurunkan harga tarif layanan internetnya. Namun yang terjadi hanya 1 pihak yang berhak menyewa frekuensi itu jadi rencana tarif layanan internet yang akan turun pada bulan April bisa tidak jadi, seperti Bang Ir beritakan di blog sebelah.

Bagi Bang Ir yang juga memiliki warnet akan senang namun dipastikan bakalan rugi juga. Soalnya bila tarif internet sudah murah, tentunya ada indikasi kurang optimalnya pendapatan jasa usaha warnet. Orang lain semakin gampang memiliki akses internet. ( kapan-kapan bahas warnet yah..? ) Tidak bagi para blogger ( kebetulan bang Ir 50% blogger sisanya penganguran ..xixixi) akan senantiasa dapat mengoptimalkan blognya, dengan leluasa belajar bisnis online dan belajar SEO. Bahkan untuk urusan hunting dan Blogwalking sepertinya tidak ada hambatan, serasa bandwidth milik sendiri.

Sayang kemarin hanya sebuah mimpi belaka ingin adanya penurunan harga tarif internet. Pemerintah yang memberi kebijakan tentunya kurang pengertian dengan keinginan banyak orang dapat mengakses internet dengan murah. Harus nunggu waktu hingga tahun 2011, nunggu peluncuran Satelit Telkom-3 meluancur ke angkasa.

Kesimpulan diatas adalah hanya satu operator yang dapat dan bisa menurunkan tarif Internet. Dan bila tahun para operator telekomunikasi dapat mengeluarkan uang sebanyak Rp. 160 miliar, ini dipastikan tarif akan turun. a66498092fa8494ba825ffe718eeac45