Masalah Koneksi Internet (Bagian 1)

Performa koneksi broadband merupakan kondisi dimana kita ingin selalu terkoneksi dengan baik. Komunikasi data selalu melibatkan satu atau dua sisi partisipan, sepanjang jalur (medium) komunikasi-nya baik. Bila koneksi internet kita sedang mengalami masalah lambat atau ada beberapa hambatan lain, ini disebabkan karena masalah "persepsi" (kompatibilitas software, perbedaan protokol komunikasi, dan sebagainya). Ini menyebabkan message (isi pesan yang hendak dikomunikasikan) harus di-retransmit berulang-ulang dan pihak penerima otomatis harus decoding/recoding berulang-ulang juga.

Bang Ir pernah menjadi pelanggan beberapa provider yang diantaranya yaitu Speedy. Selama menggunakan Speedy seringkali mendapat beberapa masalah yang akhirnya menjadi keluhan seperti koneksi lambat (pengulangan proses transmisi seperti dibicarakan diatas) dan gagal koneksi (koneksi tidak tercapai). Namun semua masalah dapat dilihat dengan mudah dan teratasi.

Bagi yang masih awam (maaf), bila masih bingung dengan tulisan bang Ir diatas. Dan mungkin bang Ir sampaikan beberapa keterangan singkat tentang hal masalah koneksi Internet diatas :
  • Protocol : Ber-Facebookan, Browsing, Download, Chatting, Transfer File, dan berbagai bentuk kegiatan lainnya via Internet, dapat dilakukan akibat adanya standar "tata-cara berkomunikasi" yang  disebut "protocol" dan "sub-protocol". Tanpa standarisasi aturan tersebut berbagai macam mesin tidak akan dapat saling berhubungan atau mengerti apa yang harus dikerjakan.
  • Coding / Decoding : Sinyal (code) dan Data (informasi) harus disampaikan dalam format, susunan dan ukuran yang "telah disepakati", dalam arti "dimengerti" oleh semua pihak/perangkat yang terlibat.
  • Transmit / Re-transmit : Sinyal & Data boleh (dan harus) dikirim ulang jika penerima melaporkan apa yang telah diterimanya sampai saat itu tidak/belum sesuai dengan segala yang telah disepakati ketika pertama kali kontak (handshake). Tergantung bagaimana penulisan kode software-nya, frekuensi & format transmisi dapat berubah. Frekuensi bisa dipercepat atau diperlambat. Format bisa dipendekkan, dipanjangkan, dirubah bentuk dan/atau susunannya, dan sebagainya.
  • Di antara Pengirim (initiator) dan Penerima (receptor) bisa terdapat lebih dari satu Perantara (mediator). Salah satu mediator itu misalnya adalah mesin yang secara generik disebut Router -- tugasnya memilih/menganalisa/memformat-ulang/menyampaikan bit-bit data yang melaluinya ke pihak berikutnya (atau mesin jenis lainnya). Setelah pesan diterima, receptor wajib memberitahu initiator bahwa pesan telah diterima dengan baik (ACKnowledge). Jalur yang harus dilalui [biasanya] sama dengan jalur pengiriman, namun tidak tertutup kemungkinan mempergunakan jalur lain (bisa lebih jauh atau lebih dekat). Ada bermacam jenis Router. Mediator jenis lain misalnya adalah Proxy, Switch, dan sebagainya.
  • Bila Sinyal dan/atau Data yang dikirim initiator, sengaja atau tidak -- berisi kode-kode yang "tidak dikehendaki" oleh penerima (atau mediator), komunikasi sangat mungkin akan diputuskan. Alamat pengirim akan dicatat, dan transmisi selanjutnya dari sumber tersebut tidak akan diproses.

Dari hal diatas, banyak yang sering bertanya, Mengapa tidak bisa konek atau koneksi-nya tidak lancar, padahal jalur atau kabel komunkasi yang terpasang sudah baik? Ada beberapa pertanyaan yang bang Ir bisa Jawab dan kembali menanyakan pada sipenanya, Apakah komputer anda bersih dari malware? Apakah kebetulan anda mendapat "identitas/alamat bekas" dari user lain yang sebelumnya telah di-filter? Apakah di tengah jalan transmisi anda dialihkan ke mediator "gadungan" tanpa sepengetahuan anda? Apakah ada aspek² tertentu pada receptor/mediator yang telah diubah pemiliknya oleh karena satu dan lain alasan sehingga "tidak seperti biasanya"? Salah setting software? Software lain berperilaku "egois" dan menghalangi komponen lainnya?

Ada beberapa Tips menangulangi masalah tersebut diatas :
  1. Periksa/test splitter dan/atau micro-filter. Angkat gagang telp. Dengarkan suara nada pilih. Suara berdenging atau kemerosok di pesawat telp dapat menjadi salah satu indikasi kerusakan splitter. Kemudian tekan tombol 0 dan simak. Tak boleh ada suara apapun di sini.
  2. Jangan pakai splitter bermutu rendah, karena malah lebih sering menimbulkan gangguan daripada melaksanakan tugas sebenarnya (memisahkan frekuensi rendah dengan frekuensi tinggi). Frekuensi Rendah unt dilalui sinyal analog (voice); Frekuensi Tinggi unt sinyal digital ADSL.
  3. Radiasi elektromagnetik (EMI/EMR/EMP) yang diakibatkan oleh sambaran petir di dekat jaringan kabel Telkom, PLN, atau disekitar tempat tinggal kita, dapat merusakkan rangkaian elektronik splitter. Jika kekuatannya cukup besar, ekses akan tembus ke UPS/Stabilizer, pesawat telepon/PABX, modem/router, mainboard + peripherals komputer, dan peralatan elektronik lainnya.

Mungkin posting ini hanya sekedar sharing saja mengenai koneksi data. Apabila diijinkan, bang Ir akan mencari beberapa referensi Cara mengatasi Jaringan ADSL atau Cara Mencegah Koneksi sering terputus, lambat, tidak bisa connect, dan sebagainya pada posting berikutnya di blog ini.

referensi :
http://opensource.telkomspeedy.com/wiki/index.php/Sekitar_ADSL
http://opensource.telkomspeedy.com/wiki/index.php/ADSL

Komentar

Postingan Populer