Pemenang Nobel Fisikawan Russian, Ginzburg Meninggal
Vitaly Ginzburg, seorang pemenang hadiah Nobel, fisikawan Rusia dan salah satu bapak bom hidrogen Soviet, telah meninggal di Moskow dalam usia 93 tahun.
The Russian Academy of Sciences mengatakan Ginzburg meninggal hari Minggu akibat sebuah serangan jantung.
Pada tahun 2003, Ginzburg memenangkan Hadiah Nobel Fisika untuk kontribusinya kepada teori tentang superkonduktivitas, kemampuan beberapa bahan untuk menghantarkan listrik tanpa resistansi.
Pada awal 1950-an, Ginzburg bekerja pada proyek pemerintah Soviet untuk mengembangkan bom hidrogen.
Ginzburg sangat menentang meningkatnya peran Gereja Ortodoks Rusia dalam urusan negara setelah runtuhnya Uni Soviet, memprotes usahanya untuk memiliki hak suara dalam politik dan hal-hal memperkenalkan pelajaran agama di sekolah-sekolah.
The Russian Academy of Sciences mengatakan Ginzburg meninggal hari Minggu akibat sebuah serangan jantung.
Pada tahun 2003, Ginzburg memenangkan Hadiah Nobel Fisika untuk kontribusinya kepada teori tentang superkonduktivitas, kemampuan beberapa bahan untuk menghantarkan listrik tanpa resistansi.
Pada awal 1950-an, Ginzburg bekerja pada proyek pemerintah Soviet untuk mengembangkan bom hidrogen.
Ginzburg sangat menentang meningkatnya peran Gereja Ortodoks Rusia dalam urusan negara setelah runtuhnya Uni Soviet, memprotes usahanya untuk memiliki hak suara dalam politik dan hal-hal memperkenalkan pelajaran agama di sekolah-sekolah.
Komentar
Posting Komentar